Stellantis Siap Kucurkan Investasi Terbesar dalam Sejarah Industri Amerika

3 Min Read
Logo Stellantis.

Bridgeout.id – Stellantis mengumumkan rencana investasi terbesar dalam sejarah 100 tahun perusahaan di Amerika Serikat (AS), menggelontorkan $13 miliar atau setara Rp215,4 triliun selama empat tahun ke depan.

Investasi masif ini ditujukan untuk memperkuat jejak manufaktur domestik, mendorong pertumbuhan di pasar AS yang krusial, dan menciptakan lebih dari 5.000 pekerjaan baru di empat negara bagian: Illinois, Ohio, Michigan, dan Indiana.

Keputusan investasi ini akan secara signifikan meningkatkan produksi tahunan kendaraan jadi Stellantis di AS hingga 50% dari level saat ini.

Baca Juga: GIIAS Bandung 2025: Antusiasme Tinggi Tutup Pameran Otomotif di Jawa Barat

Selain peluncuran 19 produk yang diperbarui hingga 2029, investasi ini akan mendukung perkenalan lima kendaraan baru di seluruh portofolio merek pada segmen-segundem kunci, termasuk produksi mesin empat silinder serba baru.

“Investasi di AS ini yang terbesar dalam sejarah Perusahaan akan mendorong pertumbuhan kami, memperkuat jejak manufaktur kami, dan membawa lebih banyak pekerjaan Amerika ke negara-negara bagian yang kami sebut rumah,” ujar Antonio Filosa, CEO Stellantis dan COO Amerika Utara.

Fokus pada Manufaktur Domestik dan Elektrifikasi

Stellantis, FCA, PSA,
Stellantis mengumumkan rencana investasi $13 billion untuk empat tahun ke depan meningkatkan bisnis di Amerika Serikat.

Rencana investasi ini detail, menyasar fasilitas manufaktur utama untuk mendukung transisi produk strategis:

  • Illinois: Pabrik Perakitan Belvidere akan dibuka kembali dengan investasi lebih dari $600 juta. Akan memperluas produksi Jeep Cherokee dan Jeep Compass, yang diperkirakan menciptakan 3.300 lapangan kerja baru mulai tahun 2027.
  • Ohio: Hampir $400 juta diinvestasikan untuk memindahkan perakitan truk midsize serba baru ke Toledo Assembly Complex. Sedianya bergabung dengan Jeep Wrangler dan Jeep Gladiator. Langkah ini berpotensi menambah 900 lebih pekerjaan.
  • Michigan: Pabrik Warren Truck Assembly akan di-retool dengan investasi hampir $100 juta. Memproduksi SUV besar EV dengan jarak jangkauan diperpanjang (range-extended). Dan, mesin pembakaran internal, yang akan menambah 900 lebih pekerjaan mulai 2028.
  • Indiana: Fasilitas di Kokomo akan menjadi rumah manufaktur untuk powertrain strategis, memproduksi mesin empat silinder serba baru GMET4 EVO mulai 2026. Dengan investasi lebih dari $100 juta dan menciptakan lebih dari 100 pekerjaan baru.

Baca Juga: Wuling Gelar Octofest di Central Park Mall

Filosa menambahkan bahwa kesuksesan di Amerika bukan hanya baik untuk Stellantis di AS. Tetapi juga membuat perusahaan secara keseluruhan menjadi lebih kuat.

Investasi ini menegaskan komitmen Stellantis untuk menempatkan pelanggan sebagai pusat strategi. Memberikan kebebasan memilih produk yang mereka inginkan di masa depan yang semakin terelektrifikasi.

Sumber: Stellantis USA

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *